Sahabat yang beriman, kita tentu sudah sering mendengar bahwa doa yaitu senjata orang mukmin. Saat kita menginginkan sesuatu, kita berdoa, baik untuk hal-hal yang besar maupun yang kecil. Doa. Doa. Doa.
Namun, doa saja ternyata tidak cukup. Ada sunatullah yang harus dipenuhi. Kita tidak mampu hanya berdoa, lalu menunggu doa itu dikabulkan Allah. Bukan begitu syarat dan ketentuannya.
Kita seringkali berdoa, “Ya Allah, jadikan hamba termasuk orang-orang yang mendirikan salat.” Namun, hal yang kita lakukan yaitu tidur-tiduran ketika azan berkumandang. Setelah itu, kita kembali berdoa, “Ya Allah, jadikan hamba orang-orang yang mendirikan salat.” Sahabat Abi Ummi, Tuhan tidak akan mengirimkan malaikatnya untuk mengangkatmu salat, membuatmu rukuk, dan membantumu sujud. Tidak ibarat itu. Engkau harus berdiri, bergerak untuk wudu, kemudian salat. Berdoalah, tetapi diiringi dengan usaha.
Ketika menginginkan anak yang saleh, kita berdoa, memohon pada Tuhan biar diberikan keturunan yang saleh. Namun, setelah itu, kita sibuk main gadget, eksis di media sosial, dan menonton sinetron setiap hari. Setelah itu, kita berharap anak kita menjadi saleh tanpa kita mencontohkan dan mendidiknya.
Saat rumah tangga sedang panas, lalu kita berdoa, “Ya Allah, buatlah biar suamiku mencintaiku.” Setelah berdoa, kita berharap suami kita pribadi tiba-tiba mencintai kita. Tidak ibarat itu. Kita harus tunjukkan rasa cinta terlebih dahulu kepada suami. Lakukan hal-hal yang mampu melembutkan hatinya. Tentu hal yang kita harapkan yaitu rumah tangga yang harmonis dan menenteramkan. Untuk mendapatkannya, tentu saja salah satu jalannya yaitu berdoa. Namun, doa saja tidak cukup sebab dibutuhkan usaha.
Engkau tidak mampu jika hanya meminta pada Tuhan tanpa melaksanakan usaha apa pun. Tidak akan mampu ibarat itu. Sahabat yang beriman, tentu kita sebagai orang yang beriman tetap percaya pada dahsyatnya kekuatan doa. Namun, doa perlu diiringi dengan usaha. Itulah bukti kepada Tuhan bahwa kita sungguh-sungguh menginginkan Tuhan mengabulkan doa kita. Jadi, kita harus berusaha biar kekuatan doa itu terkabul. Bukankah Tuhan tidak akan mengubah kondisi suatu kaum, kecuali kaum itu berusaha mengubahnya sendiri?
Hal yang perlu kita ingat yaitu kita tidak mampu hanya berdoa tanpa melaksanakan sesuatu. Itu tandanya kita malas. Kita tidak mampu berusaha saja tanpa berdoa. Itu tandanya kita sombong, lupa pada kekuasaan Allah. Kita harus berdoa dan berusaha sebab kita yaitu umat muslim.
Dari; abiummi

0 Response to "Berdoa Saja Tidak Cukup!"
Posting Komentar