Tidak mampu dipungkiri setiap wanita tentu saja ingin tampil cantik, tak terkecuali dengan seorang muslimah. Salah satu cara semoga tampil mengagumkan ialah dengan berdandan atau berhias. Namun tidak semua cara berdandan sekarang ini dibenarkan dalam islam. Wanita muslimah wajahnya akan nampak bersinar hanya dengan air wudlu yang digunakan untuk beribadah kepada Tuhan SWT. Oleh alasannya ialah itu hendaknya mereka dapat memilih untuk berdandan dengan hiasan yang diperbolehkan menurut aliran islam saja. Nah berikut ini ialah beberapa larangan yang tidak boleh dilakukan oleh wanita muslimah ketika hendak merias diri.
1. Menampakkan Aurat
Sehabat apapun wanita muslimah dalam berdandan hal pertama dan paling utama yang dilarang ialah membuka aurat. Firman Tuhan :
Kisah Nabi :يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَنْ يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا
Hai Nabi, katakanlah kepada istrimu, anak perempuanmu dan istri orang mukmin: “Hendaklah mereka mendekatkan jilbabnya ke seluruh badan mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, alasannya ialah itu mereka tidak diganggu. Dan Tuhan ialah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Al Ahzab: 59)
Suatu hari Asma’ binti Abu Bakar pernah menemui Nabi Muhammad SAW memakai pakaian yang berbahan tipis. Seketika itu Rasulullah memalingkan wajahnya dan bersabda, “Wahai Asma, sebenarnya jikalau wanita sudah haidh, tidak boleh terlihat dari dirinya kecuali ini dan ini”, ia menunjuk wajahnya dan kedua telapak tangannya. (HR. Abu Daud)
2. Berdandan Yang Mengundang Syahwat
Meskipun sudah menutupi aurat secara penuh, apabila seorang muslimah berdandan tapi masih mengundang syahwat maka haram baginya untuk berdandan mirip itu. Lalu bagaimana dandan yang yang mengundang syahwat itu? Misalnya memakai pakaian yang tipis sehingga nampak transparan atau mengenakan baju menampakkan lekuk tubuh. Selain itu mengenakan make up juga dapat mengundang syahwat, misalnya menggunakan lipstik tebal dengan warna mencolok sehingga membuat bibir nampak seksi.
Rasulullah bersabda :
نِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مَائِلَاتٌ مُمِيلَاتٌ لَا يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلَا يَجِدْنَ رِيحَهَا وَرِيحُهَا يُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ خَمْسِ مِائَةِ عَامٍ
Wanita yang berpakaian tetapi telanjang, yang berjalan berlenggak-lenggok guna membuat insan memandangnya, mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mendapati aromanya. Padahal aroma Surga mampu dicium dari jarak 500 tahun. (HR. Malik)
3. Berdandan Seperti Wanita Jahiliyah
Seperti apa pola berdandan wanita jahiliyah? Ibnu Katsir menjelaskan jikalau pada zama dulu wanita berjalan berlenggak-lenggok dengan langkah yang menggoda, lalu Tuhan SWT melarang hal tersebut. Selain itu juga dicontohkan hal lain yaitu mengenakan kerudung tanpa mengikatnya sehingga nampak embel-embel dan lehernya itu juga dilarang dalam agama.
4. Tasyabuh Atau Berdandan Seperti Wanita Kafir
Islam melarang keras tasyabuh sebagaimana pernah Rosulullah bersabda :مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ
Barangsiapa yang mirip suatu kaum, maka dia termasuk episode dari mereka (HR. Ahmad dan Abu Daud)
Namun sayang ketika ini tasyabuh sepertinya menjadi hal yang banyak terjadi, pasalnya banyak muslimah yang mengikuti gaya berdandan ala artis non-muslim dimana cara menghias diri yang mereka lakukan tidak sesuai dengan syariat islam.
5. Berdandan Seperti Laki-Laki
Meskipun sudah menutupi aurat secara penuh, namun jikalau seorang muslimah tampil tomboi mirip halnya seorang laki-laki maka hal tersebut juga tidak diperbolehkan.
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- لَعَنَ الرَّجُلَ يَلْبَسُ لُبْسَةَ الْمَرْأَةِ وَالْمَرْأَةَ تَلْبَسُ لُبْسَةَ الرَّجُلِRasulullah melaknat laki-laki yang berpakaian wanita dan wanita yang berpakaian laki-laki (HR. Ahmad)
6. Keluar Rumah Dengan Mengenakan Parfum
Sering kita jumpai perempuan ketika berada di jalan menggunakan parfum dengan anyir yang sangat menyengat. Bahkan dengan jarak beberapa meter anyir parfum tersebut sudah tercium. Sebenarnya muslimah tidak dilaran menggunakan parfum, namun hanya boleh digunakan di rumah untuk menyenangkan suami.
Yang membuatnya dilarang ialah ketika menggunakan parfum di luar rumah dan tercium oleh lelaki yang bukan mahramnya sehingga dapat menjadikan syahwat. Bahkan Rosulullah menyebut wanita mirip itu sama saja dengan berzina.
أَيُّمَا امْرَأَةٍ اسْتَعْطَرَتْ فَمَرَّتْ بِقَوْمٍ لِيَجِدُوا رِيحَهَا فَهِىَ زَانِيَةٌ
Wanita mana saja yang memakai parfum lalu melewati suatu kaum supaya mereka mencium anyir parfum itu maka perempuan itu telah berzina (HR. Ahmad)
7. Berdandan yang Berlebihan
Dalam agama Islam sangat dilarang melaksanakan hal yang berlebihan, termasuk salah satunya ketika berdandan.
إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِينَ
Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan (QS. Al-An’am: 141)
- Yang menjadi pertanyaan sekarang berdandan yang berlebihan itu mirip apa?
- Berlebihan dalam segi waktu (terlalu lama dalam berdandan)
- Berlebihan dalam bergaya sehingga jatuhnya menjadi tabarruj
- Berlebihan dalam anggaran (boros)
8. Mencabut Alis
Banyak wanita di zaman sekarang yang mengikuti ekspresi dominan cabut alis, dan mengganti bentuk alis sesuai selera dengan sulam alis. Padahal Nabi Muhammad melarang keras wanita yang mencabut alisnya.
لُعِنَتْ الْوَاصِلَةُ وَالْمُسْتَوْصِلَةُ وَالنَّامِصَةُ وَالْمُتَنَمِّصَةُ وَالْوَاشِمَةُ وَالْمُسْتَوْشِمَةُ مِنْ غَيْرِ دَاءٍTelah dilaknat wanita yang menyambung rambut dan wanita yang minta untuk disambung rambutnya, wanita yang mencabut alis dan wanita yang minta dicabut alisnya, wanita yang mentato dan wanita yang minta antuk ditato, tanpa ada penyakit (HR. Abu Dawud)
9. Rambut Palsu/Menyambung Rambut
Hanya semoga ingin tampil lebih menarik abanyak wanita yang menyambung rambutnya dan ada juga yang memakai rambut palsu. Larangan menyambung rambut juga berlaku bagi laki-laki sebagaimana Rasulullah bersabda :
لَعَنَ الْوَاصِلَةَ وَالْمُسْتَوْصِلَةَ
Sesungguhnya Rasulullah melaknat wanita yang menyambung rambut dan meminta disambung rambutnya (HR. Muslim)
10. Bertato
Tato diharamkan dalam islam dan Rosulullah SAW pernah bersabda:لُعِنَتْ الْوَاصِلَةُ وَالْمُسْتَوْصِلَةُ وَالنَّامِصَةُ وَالْمُتَنَمِّصَةُ وَالْوَاشِمَةُ وَالْمُسْتَوْشِمَةُ مِنْ غَيْرِ دَاءٍTelah dilaknat wanita yang menyambung rambut dan wanita yang minta untuk disambung rambutnya, wanita yang mencabut alis dan wanita yang minta dicabut alisnya, wanita yang mentato dan wanita yang minta antuk ditato, tanpa ada penyakit (HR. Abu Dawud)
Itulah 10 larangan wanita muslim dalam berdandan, apakah ada salah satu larangan yang kalian pernah lakukan? Semoga dengan membaca artikel ini dapat menambah wawasan bagi kalian semoga ke depan dapat berdandan secukupnya saja tanpa melanggar syariat agama islam. Tolong syer ke akun sosial media kalian supaya banyak muslimah yang membaca artikel ini.
Dari; beritamuslim

0 Response to "10 Cara Berdandan Yang Haram Bagi Muslimah"
Posting Komentar